Memperbaiki Skill Public Speaking: Kenali Rasa Takutmu

Besok kamu harus presentasi. Kamu sudah menghafalkan naskah yang kamu buat dan PowerPoint yang kamu buat juga sudah siap. Pokoknya, semua hal sudah kamu siapkan sebaik yang kamu bisa. Tapi, kamu nggak bisa tidur. Kamu gugup setengah mati mikirin kalau besok kamu harus tampil di depan banyak orang. Keesokan harinya, ketika giliran kamu maju tinggal sebentar lagi, kamu deg-degan parah dan tangan kamu sedingin es. Ketika kamu harus maju, blank. Panik. Nggak ingat apa-apa. Nggak tau harus mulai bagaimana.

Kamu nggak sendiri kalau skenario di atas menggambarkan satu episode hidup kamu. Banyak orang di luar sana yang sama takutnya sama public speaking seperti kamu. Tapi, public speaking ini bukan sesuatu yang bisa selamanya dihindari kalau kamu nggak berniat hidup di balik batu. Bakal ada saatnya kamu harus bicara di depan umum suka atau nggak.

Jadi, ketimbang kamu hidup selamanya dengan rasa takut pada public speaking, ada baiknya kamu mulai cari tau soal akar rasa takut public speaking ini.

Kenapa harus cari tau soal rasa takutnya?

Rasa takut pada public speaking  biasanya timbul karena rasa cemas, gugup, dan stress yang berlebih. Kalau kamu tau sumber dari rasa takut atau rasa cemasnya, kamu bisa lebih paham diri kamu dan tau harus gimana menyikapi rasa takutnya. Memang apa aja sih sumber rasa takut pada public speaking?

Persepsi

Ternyata persepsi atau pandangan kamu kepada diri kamu atau public speaking  itu sendiri bisa jadi faktor yang menyebabkan kamu takut bicara di depan umum.

Mungkin kamu pernah berpikir kalau kamu bukan orang yang bagus dalam public speaking, kamu nggak bisa membuat presentasi kamu menyenangkan, atau kamu terlalu banyak berhenti waktu lagi bicara di depan umum. Atau, kamu mungkin pernah berpikir kalau public speaking itu serem dan susah dilakukan karena harus dilihat orang banyak.

Intinya, kamu merasa terbebani dan takut kalau orang-orang yang hadir akan judge kamu. Kalau sudah begini, kamu nggak akan mau kalau harus bicara di depan umum.

Situasi

Banyak orang merasa takut untuk bicara di depan umum karena mereka belum punya banyak pengalaman. Situasi ini membuat sesorang merasa kurang percaya diri dan cenderung gugup. Ini dikarenakan pengalaman membuat kamu lebih percaya diri. Masa depan memang nggak bisa ditebak, tapi kamu nggak akan terlau gugup kalau kamu sudah sedikit banyak tau soal public speaking. Hal ini berlaku juga ketika kamu merasa kurang paham dengan apa yang ingin kamu sampaikan atau ketika berbicara di depan audiens yang asing bagi kamu.

Melakukan presentasi yang dinilai juga bisa jadi tantangan tersendiri ketika kamu mengharuskan diri kamu tampil sempurna. Ekspektasi yang kamu taruh pada diri kamu ini yang bikin kamu merasa rasa cemas.

Skill

Kamu mungkin sudah sering bicara di depan umum, tapi kamu belum tentu punya skill public speaking yang baik. Ketika kamu tau cara menarik perhatian audiens atau cara menyampaikan poin kamu dengan baik, kamu nggak perlu takut kalau pembicaraan kamu bakal terdengar membosankan. Intinya, ketika kamu punya bekal di saku kamu, kamu bakal ngerasa lebih percaya diri karena tau harus melakukan apa.

Fobia

Kalau faktor-faktor lain bukan jawaban dari masalah kamu, bisa jadi, rasa takutnya itu emang pure karena kamu takut atau fobia sama public speaking itu sendiri. Fobia public speaking ini namanya glossophobia.

Mungkin sebelumnya kamu pernah punya pengalaman kurang mengenakan yang mungkin men-trigger rasa takut ini. Selain pengalaman buruk, glossophobia juga bisa timbul karena kombinasi kecenderungan genetik dan faktor lingkungan, biologis, atau psikologis lainnya.

Nah, setelah kamu punya gambaran soal sumber rasa takutnya, sekarang kamu bisa tau gimana cara menanganinya. Kebetulan aku punya beberapa tips untuk mengurangi rasa takut.

• Ubah persepsi

Kalau kamu punya persepsi buruk sama diri kamu atau public speaking, coba deh ubah persepsi itu. Mulai dengan coba beri afirmasi positif pada diri sendiri. Misal begini, “aku emang belum jadi speaker yang baik, tapi aku improve dari sebelumnya. Aku sekarang jadi lebih percaya diri.”

Atau kalau kamu berpikir kalau public speaking itu menyeramkan, coba juga untuk mulai ubah pandangan itu. Anggap public speaking sebagai obrolan, sebagai upaya kamu mengkomunikasikan pesan yang mau kamu bawa kepada audiens.

• Lakukan persiapan

Persiapan itu tahta tertinggi dalam melakukan public speaking. Walau cuma sebentar, penting banget buat mempersiapkan hal-hal yang kamu perlukan. Kamu mungkin bisa menyiapkan naskah supaya kamu tau apa-apa aja yang harus kamu bicarakan. Kamu juga bisa menyiapkan PowerPoint untuk membantu kamu mengilustrasikan poin yang ingin kamu sampaikan. Jangan lupa juga untuk memastikan pembicaraan kamu nanti bisa sesuai dengan kebutuhan audiens.

• Belajar menenangkan diri

Bahkan ketika kamu sudah melakukan banyak persiapan, kamu sudah sering bicara di depan umum, akan ada saat di mana hal tak terduga bisa terjadi. Ketika hal tak terduga terjadi, kamu harus bisa bereaksi dengan cepat. Kalau kamu panik, kamu bakal blank dan susah buat lanjutin presentasi kamu. Coba mulai belajar kelola rasa cemas dengan teknik relaksasi, seperti latihan pernapasan, meditasi, dsb.

• Membiasakan diri

Alah bisa karena biasa. Practice makes perfect.

Kamu nggak bisa secara langsung menghilangkan rasa takut kamu kalau kamu nggak pernah membiasakan diri bicara di depan umum. Kalau ada kesempatan, ambil kesempatan itu. Semakin kamu terbiasa merasakan tatapan orang saat kamu berbicara di depan umum, semakin berkurang rasa takut dan cemas kamu ketika harus berbicara di depan umum nantinya.

• Belajar dari yang ahli

Belajar bisa dari mana aja. Kamu bisa belajar soal mengatasi rasa takut public speaking lewat banyak cara. Kalau kamu punya tabungan lebih, kamu bisa ikut bootcamp public speaking.

Kalau kamu cuma punya modal kuota, kamu bisa liat YouTube-nya ToastMaster atau TED Talk. Danish Dhamani pernah bicara di TED Talk soal rasa takut public speaking lho! 

Memang betul, mengenal rasa takutnya nggak akan langsung bikin rasa takutnya hilang seketika. Usaha kamu pun nggak akan langsung berhasil dalam semalam. Tapi, yakin deh rasa takutnya bakal berkurang kalau kamu terus berusaha.